Seorang laki-laki usia 71 tahun datang dibawa oleh anaknya ke unit gawat darurat RSU UKI tiba-tiba terasa sesak nafas disertai chest pain sejak pagi tadi. Penderita mempunyai riwayat hipertensi, perokok, dan jarang berolahraga serta terlihat obesitas.
Pada pemeriksaan tekanan darah 180/100 mmHg. Laboraturium gula darah sewaktu 100 mg/dl, enzim CPK, CK-MB dan Troponin T/I meningkat.
Pemeriksaan EKG terdapat ST Elevation.
Tugas: Jelaskan fenomena diatas dan bagaimana penatalaksanaannya!
medizinische Fakultät
Thursday, November 3, 2011
Wednesday, November 2, 2011
Jantung & Pembuluh Darah
JANTUNG

--> Tampak jantung dari arah belakang

- Lokasi : mediastinum rongga dada, diantara kedua paru-paru.
- Terdiri dari dua lapisan :
1. Lapisan Dalam (Perikardium Viseralis)
è langsung merekat pada permukaan jantung.
2. Lapisan Luar (Perikardium Parietalis)
è melekat pada tulang dada di sebelah depan, pada kolumna vertebralis di sebelah belakang, dan pada diafragma dibawahnya.
- Jantung sendiri mempunyai 3 lapisan :
1. Lapisan terluar (Epikardium)
2. Lapisan tengah (Miokardium) --> lapisan otot
3. Lapisan dalam (Endokardium)--> lapisan endotel
- Terdiri dari 4 ruangan :
1. Atrium Kanan
-- Berdinding tipis, tempat penyimpanan darah dan sebagai penyalur darah dari vena-vena sirkulasi sistemik ke dalam ventrikel kanan dan kemudian ke paru-paru.
-- Darah yang masuk ke atrium kanan berasal dari Vena Cava Superior, Inferior, dan Sinus Koronarius.
-- 80 % Aliran darah yang masuk ke atrium kanan berlangsung secara pasif melalui katup trikuspidalis, sedangkan yang aktif sebanyak 20 % dengan kontraksi atrium kanan ke ventrikel kanan (atrial kick).
2. Ventrikel Kanan
-- Mempunyai lapisan otot yang lebih tebal daripada atrium. Namun, hanya memiliki ketebalan dinding sepertiga dari ventrikel kiri.
-- Berfungsi untuk menyalurkan darah yang diterima dari atrium kanan ke paru-paru melalui arteri pulomonalis.
-- Berbentuk bulan sabit untuk menghasilkan kontraksi dengan tekanan rendah.
3. Atrium Kiri
-- Berdinding tipis dan bertekanan rendah.
-- Berfungsi menerima darah yang sudah dioksigenisasi dari paru-paru melalui ke empat vena pulmonalis. Selanjutnya darah akan mengalir dari atrium kiri ke ventrikel kiri melalui katup mitralis.
-- Antara atrium kiri dengan vena pulmonalis tidak terdapat katup jantung sejati, sehingga mudah terjadi gerakan retrograd dari atrium kiri balik ke vena pulmonalis yang bisa menyebabkan bendungan paru.
4. Ventrikel Kiri
-- Dinding otot paling tebal karena harus bisa menghasilnya kontraksi dengan tekanan yang kuat untuk menyalurkan darah ke seluruh tubuh (sistemik) melalui aorta.
- Mempunyai 2 katup :
1. Katup Atrioventrikularis
-- Katup diantara Atrium dan Ventrikel.
-- Katup Trikuspidalis : mempunyai 3 daun katup, terletak antara atrium dan ventrikel kanan.
-- Katup Mitralis : mempunyai 2 daun katup, terletak antara atrium dan ventrikel kiri.
-- Daun-daun katup di kedua katup itu tertambat pada suatu jaringan fibrosa, korda tendianae, yang kemudian meluas menjadi otot papilaris dan menahan ventrikel ketika berkontraksi sehingga mencegah membaliknya daun katup ke dalam atrium.
2. Katup Semilunaris
-- Katup Aorta : terletak antara ventrikel kiri dan aorta.
-- Katup Pulmonalis : terletak antara ventrikel kanan dan arteri pulmonalis.
-- Berfungsi sebagai pencegah aliran kembali darah dari aorta atau arteri pulmonalis ke dalam ventrikel ketika ventrikel dalam keadaan istirahat.
- Efisiensi jantung sebagai pompa tergantung dari nutrisi dan oksigenisasi otot jantung yang dibawa oleh Arteri Koronaria.
Subscribe to:
Posts (Atom)